Bulan ramadhan bulan yg suci dan bulannya menjalankan ibadah sebaik dan sebanyak banyaknya tiada lain untuk mengharap keridhoan Allah SWT.
Bagi para pedagang seperti kami, merupakan bulan yang juga penuh berkah tanpa mengurangi nilai berkah di bulan2 yg lain. Dimana kebutuhan akan pakaian khususnya busana muslim untuk anak2 maupun dewasa juga mengalami peningkatan permintaan dibanding bulan2 sebelumnya.
Permintaan order online dan offline mengalami fase masa peningkatan yg berbeda. Dimana peningkatan order online sudah terasa di 2 bulan sebelum memasuki awal bulan ramadhan dan masih terus meningkat puncaknya di awal minggu sampai minggu ke-2 ramadhan ini. Mengingat kondisi waktu kirim untuk P. Jawa sampai luar P. Jawa bahkan sampai ke negara tetangga.
Khusus pengiriman luar pulau Jawa yg terjauh ke Timika - Papua paling telat bisa diharapkan kirim 2 minggu sebelum awal ramadhan, hal ini yg menyebabkan tercancell nya beberapa order yg hrs kami kirimkan kesana dikarenakan supply barang yg memang tidak berjalan baik dari produsen. Hal tsb menjadi pelajaran juga buat kami untuk bisa merencanakan stok yg lebih baik di tahun depan khususnya untuk beberapa produk yg memang harus di triple gandakan stok dan periode pesan paling tidak 3-4 bulan sebelum ramadhan.
Untuk pengiriman via laut ke negara tetangga sudah terealisasi 2 minggu sebelum awal ramadhan. Masih berdatangan order untuk pengiriman P. Jawa dan luar P. Jawa yg masih bisa kami proses sampai minggu depan.
Untuk order offline sudah mulai terasa peningkatan seminggu sebelum ramadhan sampai hari ini dan masih akan terus menaik sampai puncaknya di 2-3 hari sebelum lebaran. Hari Raya Lebaran jatuh tgl 21 September, siap2 saja untuk transaksi terbesar di awal september setelah gajian bulan Agustus dan terus berlanjut sampai THR di bagikan ke pada para karyawan.
Kalau dilihat antara tgl gajian dengan tgl hari raya kemungkinan ada beberapa kantor yg menggabungkan sekaligus pembayaran gaji + THR, atau ada juga yg membedakannya selang 1 minggu.
Sebagai pedagang tugas kita adalah menjaga ketersediaan stok untuk periode tersebut, saya percaya ada yg harus tiap hari bolak balik belanja untuk mengisi stok seirng dengan melonjaknya penjualan dari hari ke harinya.
Di Ruzika sendiri awal ramadhan saya sudah menset target untuk masing2 toko, yg saya sebut sebagai target "Warming Up". Masing2 outlet kami naikkan X % dari pencapaian omzet di bulan tertingginya dari kapasitas masing2 outlet vs ketersediaan stoknya.
Alhamdulillah di 15 hari pertama kemarin rata2 sudah bisa mencapai 50% dari target, bahkan ada satu outlet yg sudah mencapai 72%.
Beberapa member ada yg melontarkan saran tentang kondisi toko kita yg kecil, seperti beberapa waktu lalu ada seorang ibu yg sedang berbelanja di Outlet Ciracas ketika bertemu saya langsung bilang "Bu tokonya di gedein dong biar enak milih barangnya, udah enggak tempat tuh bu barangya banyak" , saya hanya bisa jawab amien doain ya bu, dia bales lagi, "Pasti bisalah ibu".
Suasana ramai seminggu sebelum awal ramadhan di Outlet Ruzika
Di Ruzika SGC juga sering saya mendapat komentar serupa, apalagi 2 toko di sebelah kami kosong. "Bu di beli aja toko sebelah kan masih kosong" , lagi2 saya hanya bisa minta di doakan aja. Memang kelihatanya kecil hanya 2 X 2 tapi untuk ukuran toko 2 x 2 di SGC enggak murah dan harus dibeli pakai uang juga kan he he..
Tarik2an stok antara kebutuhan online dan offline masih terjadi, kami memang sudah menyiapkan plan khusus untuk pelayanan online ini, Insya Allah kami akan menjalani plannya secara bertahap setelah lebaran nanti berikut rencana pembukaan Markas Ruzika yg kami harapkan bisa kami realisasikan di awal tahun depan.
Salam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar