Sabtu, 05 Maret 2011

Make That Change and Take a Chance - Life's too short !



Sewaktu saya masih jadi kuli kantoran, saya pernah mengikuti salah satu pelatihan yg diselenggarakan oleh salah satu outsource di kantor saya. Pembukaan di awali oleh seorang trainer, dia mengambil sehelai kertas dan mulai menggunting kertas tersebut menjadi beberapa potongan. Potongannya sendiri bentuknya tidak beraturan ada yg berukuran besar, sedang dan kecil.

kertas tersebut menjadi beberapa potongan. Potongannya sendiri bentuknya tidak beraturan ada yg berukuran besar, sedang dan kecil.

Setelah selesai, trainer mempersilahkan peserta untuk mengambil potongan tsb masing2 satu potong saja. Saya dan beberapa teman saya segera berlari untuk mendapatkan potongan tersebut dan saya incar potongan yg besar. Sementara teman yg lain ada yg beranjak dari kursi dan berjalan dengan santai, yang lainnya tetap duduk dikursi dan minta tolong di ambilkan oleh temannya , sisanya terlihat masih duduk tenang karena tidak mau repot berebutan dengan teman yg lain.

Hasilnya ada sekitar 6 orang teman yg tidak mendapatkan potongan kertas tersebut, seraya berkata kepada trainer tersebut bahwa dirinya belum kebagian kertas tersebut. Trainer hanya tersenyum saja mendengar permintaan mereka dan mempersilahkan kami untuk duduk kembali dengan membawa potongan kertas masing2.

Mulailah dia menjelaskan arti dari permainan kertas ini.



Jadi.. kertas tersebut memang sengaja di potong jumlahnya tidak sama dengan jumlah peserta yg hadir. Trainer tersebut berkata “INILAH HIDUP”. Anda ambil kesempatan yg tersedia atau Anda akan kehilangan kesempatan itu. Jika Anda tidak melakukannya, akan banyak orang lain yg melakukannya. Dan mereka yg cepat melakukannya akan mendapat porsi yg lebih besar, yang santai2 kebetulan masih dapat, dan yang tidak bergerak sama sekali tidak mendapat apat2.

Perubahan bukan harus diartikan perubahan yg drastis, seperti naik gaji dari 1 juta langsung ke 4 juta, tapi perubahan cara berfikir dan bertindaklah yang dimaksud dengan perubahan yang sesungguhnya. Misalkan ketika Anda sedang duduk didalam bis, kemudian naik seorang wanita yg sedang hamil dan berdiri jauh dari tempat Anda, tentunya Anda berfikir orang yg duduk terdekatlah yang seharusnya menawarkan wanita tsb untuk duduk di kursinya.

Tetapi cobalah Anda renungkan, jika Andalah yg memulai lebih dahulu untuk memberikan tempat duduk Anda, karena sesungguhnya perbuatan tersebut adalah perbuatan yg sangat baik dan jika Anda tidak melakukannya maka Anda akan kehilangan kesempatan untuk berbuat baik, yang belum tentu esok hari Anda masih memiliki kesempatan tersebut.



Satu hal lagi, tentunya sering kita mendengar Orang Tua kita dahulu suka berkata, “ Ayo bangun sudah siang nih, kalau tidak bangun rejekinya di patok ayam”. Saya percaya sampai hari ini bahwa orang orang yg lebih cepat berupaya meraihnya- lah yang memiliki kesempatan untuk mendapatkan rejeki yg lebih banyak. Sementara mereka yg bersantai – santai atau bahkan bermalas malasan terdapat kemungkinan mendapatk porsi yg lebih sedikit bahkan kehabisan rejeki.

So mulai hari ini berubahlah dan ambil kesempatan yang ada di hadapan Anda, karena mungkin saja esok hari Anda tidak akan mendapatkan kesempatan yang sama.

Go President !



Salam,
Poppy Garmila - 3152323
YM: poppygarmila poppygarmila@yahoo.com 0818-884-552 0811-884-552
Face book poppy garmila
Web: http://40juta.co.cc/